Manado - Operator selular Tri(3), PT Hutchison CP
Telecommunication, menargetkan investasi satu miliar dolar Amerika
Serikat(AS) atau sekitar Rp10 triliun di Indonesia hingga tahun depan,
kata Direktur Komersial perusahaan itu, Suresh Reddy, di Manado, Jumat.
Investasi
tersebut sebagian besar untuk perluasan jaringan di beberapa provinsi,
diantaranya Sulawesi dan Kalimantan yang menjadi target pengembangan
jaringan selular Tri tahun depan, kata Suresh.
Kualitas jaringan
akan menentukan kehadiran selular ini, sehingga Tri akan menambah Base
Tranceiver Station (BTS) di sejumlah tempat.
Hingga saat ini,
kata Suresh, sudah 7.600 BTS dibangun di 22 provinsi menjangkau 3000
kecamatan sehingga jumlah pelanggan tumbuh tajam.
"Sampai
triwulan ketiga tahun ini, tercatat jumlah pelanggan sebanyak 7,3 juta
jiwa, menjadikan operator ini menduduki urutan keempat terbesar di
Indonesia," kata Suresh.
Itu berarti pelanggan Tri naik 13,6
persen dibandingkan triwulan kedua atau meningkat 100 persen dari
jumlah pelanggan di semester ketiga tahun 2008.
"Pemicu
pertumbuhan selain perluasan cakupan layanan juga inovasi marketing
diantaranya gratis sms, yang mendapat rekor Museum Rekor Indonesia
(Muri) sebagai tarif termurah di Indonesia," kata Suresh.
antaranews.com
|